Rabu, 07 November 2012

Tentang kekecewaan ku

Siapa pun memiliki hak untuk menikah. Menikahlah dengan siapa pun yang kamu inginkan di dunia ini. Melukislah masa depan bersamanya. Sehingga jalan kehidupan yang kamu jalani akan menyenangkan hingga akhir usia. 
Aku yakin itu.... Sampai hari itu aku masih meyakininya.... Sebelum undangan itu aku terima.... Sebelum dua nama tertera di sana. Apakah kebahagiaan harus selalu tertulis di atas penderitaan orang lain??
yahhh.... kembali mengenang & mengorek luka lama...

Taukah kau sang PERI.!!!
senyummu setelah 4 Tahun komitment kita itu  mengubahku...
mengubahku menjadi sangat wise...
mengubahku menjadi bukan diriku..

sejak hari itu...
hujan
dan kesendirian menemani menghapus secuil mimpiku untuk bersamamu di kipas angin raksasa itu..
"Menanti senja bersama di kipas angin raksasa"
masih ingatkah kau tentang mimpi kita????

hemmmm..
pasti kau sudah melupakannya...

seseorang yang telah bersamamu sudah mengubah dan memberi mimpi baru yang telah terwujud sepetinya...
ku tau itu dari senyummu di postingan foto terakhirmu...


tak terasa 2 Tahun ku tak melihat senyum itu...
senyum teduh yang memberi mimpi yang sampai sekarang tak ku temukan penggantinya,....


Selasa, 30 Oktober 2012

Kisah Seorang Pelaut


"Ketika orang terus mengatakan pada anda bahwa anda tidak bisa melakukan apa-apa, maka anda akan semakin terpacu untuk bisa melakukannya". (Margaret Chase Smith, Senator AS) 

"Kita tidak akan mengetahui sesuatu ketika kita melihat, menggengam dan merasakannya". (Mardi Lestari, S.Pd, ............)
Kisah ini tentang Seorang Pelaut yang berani menyebrangi laut menantang ganasnya ombak dan badai hanya untuk mencari pendidikan yang lebih baik dan meraih impiannya... mimpinya...yah.. Mimpinya..
"hanya dengan ombak yang besar yang akan menciptakan pelaut tangguh.. bukan ombak tenang.!!"
yang dia tau hanya berusaha.. walau dicaci, diremehkan bahkan dianggap tidak mampu bersaing melawan ganas ombak.. pelaut ini masih berusaha mengarungi semuanya.. sekarang pelaut ini masih berada di tengah lautan lautan ganas yang menuntut aktualisasi diri dan persaingan.. baik itu dari kemampuan tutur dan tingkah laku..   


Heyy...
Lihat dia.... yang makin hari semakin tangguh.!!!
Berharap dia sampai kepulau harapan kedua dengan waktu yang tepat dengan predikat pelaut tangguh.!!!
harinya akan selalu seperti ini..
selalu mengejar mimpi..

Kapan iya akan pulang????

Mungkin sampai iya sadar, Bahwa waktu sudah memanggilnya untuk kembali pulang... 
Pulang ke kampung halaman guna membangun gubuk kehidupan yang ditinggalkannya... demi sebuah mimpi...

Mimpi.... menjadi pelaut muda... yang Tangguh, Disegani dan Bersahaja...

Jejak Pelaut...
Pulau Pertama = UNM (Diarungi 3 Tahun 7 Bulan)
Pulau Kedua = UPI (Baru berlayar selama 2 Bulan.. belum menemukan tanda daratan)
Pulau Ketiga = ???? (Masih menjadi misteri)

Minggu, 28 Oktober 2012

Lihat aku tentang hari ini..


Heyyy...
ini tentang dirimu hari ini...
tentang busanamu yang terlalu membuatmu terlihat sangat
wooowww...
terlalu tua... itu pandanganku.. 
Hari ini indah.. walau tanpa senyum & kabarmu.. taukah kau.. aku merasa sesuatu.. merasa memang kamu bukan untukku.. sekarang aku sadar.. ternyata aku bisa walau tanpamu.. walau tanpa senyummu.. walau tanpa perhatianmu..
Lihatlah aku...
dengan senyum tanpa pengharapan...
aku masih dengan mimpiku...
mimpi pencapaianku...
bukan tanpamu..
Udahlah.. aku sudah menjalani.. setengah mimpiku.. bagiku ini Cuma secuil harapan kosong yang akan menjadi penjagal langkahku terhadap fokusku.. mimpiku.. targetku.. harapanku.. dan impianku..
Aku sudah tenang dengan hariku..
walau tanpa senyum itu..

Jumat, 26 Oktober 2012

Kunamakan Kesendirian

Malam jum'at ini mungkin tdk akan terlupakan untukku. .
Malam pertama tanpa seorangpun sanak saudara. . .

Memilih hijrah mencri ilmu memang bnyak cobaanx. .
Masalah pun tak mau pergi menjauh. .  

Malam ini pun puncakx. .

Puncak dari kedewasaan pola pikirku akan kehidupan. . .
Ada kalanya kta senang, sedih ataupun haru. . .
Taukah kalian malam ini seorang pemimpi bergumul dgn kesendirian memandang haru kecemburuan kepada semua orang yg sedang berbagi dgn keluarga dan handaitolan. .

Sesembari seharian menyibukkan diri dgn aktifitas mulai dgn mengerjakan tugas yg tak ada habisx sampai ikut takbiran dan merenung sejenak mesjid. . . Tapi itu tak cukup melebur rasa. . . Rasa yg q rasakan sampai malam hingga pagi datang menghadirkan hari baru
. . . 


hemmmm...
Rasa ini
Kunamakan kesendrian. . .

Kesendirian yg mungkin kan menjadi cerita indah dimasa depan. . .
 
GERLONG, 23.15 WiB. . 25 Oktober 2012

Selasa, 23 Oktober 2012

Tentang Rasaku(Kejujuranku)

masih kunikmati semua rasa ini...
rasa yang sama yang tak berarti...
rasa yang luar biasa tapi kucoba mengubahnya biasa...
itu dihadapanmu...
Tak bisa ku berkata banyak tentang rasaku.. tentang kejujuran egoku.. tentang kamu.. banyak hal yang membuatku tak bisa jujur...

walau itu sulit...
walau itu pahit...
walau itu sakit...
aku masih berlindung dengan tameng kemunafikanku...
berharap kau tidak menjauhiku...
agar perhatian itu hanya untukku...
itu harapanku...
walau terkadang inginku memilikimu lebih besar dari ketakutanku...
iya... tetap datang mengingatkanku akan luka...
ketakutan komitmen yang akan mengganggu langkahku akan semua mimpi yang mengatur hariku...
masih segar ingatanku tentang kehilangan...
kehilangan separuh diriku karena terlalu bergantung akan komitmen yang akhirnya menjadi belati pengoyak hatiku...

"taukah kau??? sepertinya kau masih bingung!!!biarlah"...
ini semua untuk mu...
semua harapanku yang ku katarsis menjadi semangat baru menggapai impianku...
menggapai dirimu jua...
biarlah begini..
ku tau kaupun merasakan kebingungan akan kelanjutan hari-hari ini..
biarlah begini..
semua perhatianku padamu ini semua untukmu..
untuk hatiku..
walau tak sempurna..
inilah kejujuranku..
untukmu..
aku masih membisu dengan senyuman dan tawaku..
semuanya untuk menjagamu..
agar kau tak jauh dariku..



Malam sepi tanpa bintang,
Gerlong, 24 Oktober 2012
 02.25 WIB
Untukmu
wanita dengan senyum terindah  di hariku

Senin, 22 Oktober 2012

itulah malam

d i n g i n . . .
t e n a n g . . .
itulah malam, malam yang selalu membawa kedamaian, malam yang membawa rasaku hanyut terbawa angan menyusup ingin meraihmu..

hadirnya memberi waktu bersantai namun kadang memberi deadline sebelum mentari datang membawa kesejukan..

Taukah kau sosok bidadari ku.. kuberikan kau nama agar kau selalu ada dan hadir menemaniku.. menemani hariku.. seperti malam yang menghadirkan dingin dan ketenangan..

"DEWI MALAM"

sepertinya cocok untukmu seperti hadirmu yang datang bagai angin yang tak terasa.. kau datang menghembus membelai.. akhirnya kupinta bintang sebut namamu.. biar selalu menemaniku...

Sabtu, 20 Oktober 2012

Kejelasan Cita & Cinta yang selalu tak Bisa Sejalan

29 Agustus 2012 pukul 6:57 (Terminal keberangkatan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin) ·



06.35 wita. .
Bandara internasional sultan hasanuddin. . .
Keberangktan 6.40 lion air JT-801 tujuan surabaya. . .
yg ku tau cinta tak pernah menunggu untuk d tunggu.!!
Yg ada.. cinta menunggu untuk d kejar.!!
Seperti pagi ini . .
Aksi gilaku mengejar cintA yg terpending seakan berakhr di depan pintu keberangkatan. . .

Huuuuuh . . . . 
Lega rasanya dah bicara langsung degannya, membiarkan dia melihat muka busuk ku yg sperti masih ada iler yang menempel. . . 
Melihat tingkah keki dan tdk percayanya akan hadirku.!!

Tpi jujur rona bahagia ku terpancar jelas, karena dia memberikanku sdkit waktu untuk bicara sejenak walau jujur ku tak tau ingin bilang apa.!! 
Semua kata dan ucapan yg telah ku susun semalaman untuk terlihat roMantis bak FTv(Hahahaha)lenyap ntah kemana malah yg ada rasanya hanya kalimat tak jelas yg ku ucap. . .

Dan hasilx sesuai dgn dugaanku kata menunggu terucap lagi.!!

Waktu selalu membuka tabir...
mempercepat semuanya...
menghilangkan rasa...
bahkan menghancurkan dan meninggalkan harapan...
4 Oktober 2012 pukul 0:59 (Stay di depan Laptop Kamar Kost Mungil di Kota Bandung) 

00:30 WIB....
Kamar Kost 3X4 Mtr. Kota Bandung
Misteri perasaan terungkap
Terkadang harapan selalu memberi senyum indah..
tapi terkadang harapan bisa menjadi mimpi buruk.. 
saat kita mendapatkan hasil yang tak seperti harapan..
Seperti malam ini...


Bendera putihQ sudah kukibarkan tanda q menyerah mengganggu mu..
Mengganggu harimu... 
BuatQ mengingat hal itu membuka luka lama yg sudah sembuh tanpa menggoresx.. 
Tak ada perjuangan lagi yg bisa kulakukan ketika memang tdk ada kesempatan untukku...

Malam ini ku sudah mengerti arti dari kata menunggu...

menunggu untuk sesuatu yg sangat jelas mungkin sangat menyenangkan.. tapi untuk masalah hati mungkin tidak seperti itu.. ku atau semua alasan kenapa kau lebih menyeuruhku datang ke kotamu.. 

Tak ada rona bahagia.. 
hanya perasaan bersalah dan kecewa yang menyelimuti hariku..
permohonan maaf saja mungkin tak cukup untuk menebus perbuatanku mengganggu duniamu dan dunianya.. 

Maaf ketika q masuk menyelinap tegas dihidup mu dgn perjuangan bodohku...
 

Maafkan aku..
Maafkan aku.. 
Maafkan aku..

 

Jumat, 19 Oktober 2012

ini apa???

Malam tak pernah mengeluh saat Bulan atau Bintang tak menemani..
Tak pernah ada kata sepi dan sendiri..
Walau ia selalu sendiri..
Tak tahu kenapa hari dan malam ini terasa berbeda serasa ada sesuatu yang berbeda dari hari-hari belakangan ini... serasa ada yang kurang...

heyyy...
sadarlah boyyy...
ada apa???
bukankah memang hari-harimu di kota ini seperti ini???
apa lagi??
mau apa lagi??
bukankah sudah jadi keinginanmu!!
lepas dari segala kemewahan dan manjaan dari ibu!!


"Tidak Ada kata penyesalan.. Ingatlah!!! itu Janji taruhan mu pada ayah!!!"

Heyyy...
ini bukan masalah fasilitas...
ini masalah ruang kosong dihatiku...
masih ku bertanya dalam diri..


apakah rasa ini???
ada rasa aneh saat ku lihat matanya...
ada rasa aneh saat tak bertemu dengannya...
seakan ada yang berbeda saat tak mendapat kabar darinya...

ini rasa apa???
bukan rasa Coklat, kopi bahkan pahitnya sebuah kegagalan!!!
trus ini apa???

Selasa, 16 Oktober 2012

Untuk DEE

Tentang semua tulisan ku...
mungkin dialah yang membuat ku suka dengan Novel...
dengan tulisannya membawaku menjelajahi dunia khayal...
mengajarku bagaimna menulis dengan imajinasi...
walau masih tak tentu...
tapi ku yakin ku tak ingin menjadi sepertinya...
hanya dengan karyanya yang membuatku seperti ini...
semakin yakin dengan mimpi, dan mengusahakan apapun yang kuinginkan...
hanya berterima kasih kepadanya...
walau ku tak bisa bertemu dengannya...
Terima Kasih atas karyanya yah...

Untuk: Dewi Lestari(DEE)
Setelah beberapa lama mencari tiga karya kumpulan Cerita dan Prosanya...
akhirnya saya sudah punya dua karyanya yakni @Filosofi Kopi (2006) dan @Madre (2011) tapi sayang kurang satu lagi dan ini sepertinya akan sedikit sulit @Rectoverso (2008) 

CELOTEHANanakMAMI.Blogspot.com

Sudah banyak tempat untuk mencari karyanya yang satu itu, tapi jawaban yang ku dapati hanya:
maaf... aa... Stok bukunya lagi kosong...(seakan ditenggelamkan di kedalaman laut atlantik)
tapi biarlah...
waktu terus berjalan...
kutau ku pasti akan menemukannya...(tumben bijak mass, belajar dari mana???)

Mungkin, seperti cintaku...
ketika memang sudah waktunya iya untukku...
kutau dia akan menghampiri dan membelai ku... 

Senin, 15 Oktober 2012

cuap-cuap untuk rasa hari ini

"yang paling menyenangkan ialah saat kita mengerti dan menyenangi apa yang akan kita bahas besok... walau harus tidak tidur untuk menyelesaikanx..."

#tugasQ tersayang kenapa dirimu belum juga selesai....(ngeluh dengan cara yang bijak) hehe :D :P
Seperti itulah postingan terakhir ku di jejaring sosial tadi malam...
tapi setelah berjuang semalaman dengan PPT(power point persentasi)...
wahhh... hasilnya sesuatu banget... 

  
Penampilan pertama ku tanpa mondar mandir di ruang kelas kayak cacing kepanasan atau bahkan seekor lintah yang diberi garam...
hanya duduk dan menjelaskan dengan gaya sederhanaku...
gaya simpel tapi jujur sedikit grogi juga sih melihat tatapan antusias semua teman sekelas yang sangat membutuhkan tambahan ilmu baru tiap pertemuannya...

Tapi heyyy... lihatlah kawan...
hasilnya... lumayan buat persentasi orang timur yang menuntut ilmu di kampung orang.. tidak terlalu membuat ku harus menutup mukaku dengan kantong plastik hitam(Kresek)

hari ini indah buat sebuah perjuangan melelahkan...
ditambah istimewa lagi dengan sarapan dengannya di kamar sempit ini...
hoooaaaammm... :O (Nguap tak jelas.. ngantuk ewy..)
sepertinya sudah sampe disini dulu dehh...
mata ini dah harus diistirahatkan lagi...
untuk pertarungan selanjutnya dengan tugas yang sudah menunggu....
oceee... see u next...
met bobo... hehe :)

Minggu, 14 Oktober 2012

Belajar pada embun

Beberapa menit tapi berharga...

Belajarlah pada embun yang selalu hadir menemani..
Tiap pagi jika hujan tak turun membasahi..
hadirnya selalu dinanti bumi..
membawa sejuk yang khas yang selalu dinanti..

seakan tak lelah untuk membagi sejuknya.. seperti setiap hari-hari yang kita lewati...
aku ingin menjadi embun yang selalu hadir dan tak mengeluh tiap harinya..
walau waktu hadirnya singkat.. ia tidak pernah melewatkannya .. tak pernah membenci matahari yang selalu datang mengganti dan menghilangkan sejuknya..

lihatlah aku yang selalu belajar pada embun... belajar pada keikhlasan melewati waktu singkat yang menyenangkan tiap harinya...

akhirnya terjawab

hemmmmmmmmmmm.................

akhirnya....
semua pertanyaan besarku tentangx terjawab.....
pertanyaan tentang statusnya....
pertanyaan yang di bisikan Hujan padaku terbukti...

dia sudah tidak sendiri...
tapi tidak ada status....
sama seperti kisah hujan yang tak selalu mengharapkan pelangi muncul tiap ia membasahi..
ataupun berharap ada sambaran petir tiap iya membasahi bumi...
seperti dugaanku dan hujan selalu benar...

insting ku melihat persona dalam kepribadiannya sudah hampir benar...(Perlu meningkatkan insting Konselor)
terbukti saat kami berbincang beberapa jam di warung pojok itu....
saya sudah sering mendengar ini...
seperti biasa saya masih dengan cita tanpa cinta....

Sabtu, 13 Oktober 2012

to eros


To Eros..
aku mencintainya...
didepannya aku menjadi diriku sendiri...
 
membuaatku hanyut oleh sorot matanya ..
membuatku lupa oleh kesederhanaan suaranya...

Tak bisa ku melihat matanya..
sampai aku tak bisa katakan apa-apa padanya..
bahkan untuk sekedar bilang..
RINDU...
atau 
BUTUH...