Rabu, 09 Mei 2012

Belajar pola hidup Rasulullah..

Beberapa hari ini sebenarnya tak ada aktifitas yang wowww yg mengisi hari-hariku...
hemmm jadi dengan mengisi kesibukan selain bergelut dengan persiapan tes masuk PASCA UPI, anakMami..Belajar memperbaiki pola hidup dan mau mencontoh sedikit atau sekalian semuanya lahh Pola hidup Rasullaah Muhammad SAW...



Mbom-cons.Blogspot.com


Dari pada hanya bengong ndak jelas seperti ini...
Beberapa hari di rumah terus...hehe..

mendingkan kita belajar sedikit mengenai pola hidup dan cara menjaga kesehatan dari sekarang...

BetuL kan..???

 



Sebelum jauh melangkah pembaca mungkin sudah mengenal dan tau Rasullullah SAW kan.... nahhh ini nihhh.. sekilas infox...

"Muhammad" secara bahasa berasal dari akar kata semitik 'H-M-D' yang dalam bahasa Arab berarti "dia yang terpuji". Selain itu di dalam salah satu ayat Al-Qur'an, Muhammad dipanggil dengan nama "Ahmad" (أحمد), yang dalam bahasa Arab juga berarti "terpuji".
Sebelum masa kenabian, Muhammad mendapatkan dua julukan dari suku Quraisy (suku terbesar di mekkah yang juga suku dari Muhammad) yaitu Al-Amin yang artinya "orang yang dapat dipercaya" dan As-Saadiq yang artinya "yang benar". Setelah masa kenabian para sahabatnya memanggilnya dengan gelar Rasul Allāh (رسول الله), kemudian menambahkan kalimat Shalallaahu 'Alayhi Wasallam (صلى الله عليه و سلم, yang berarti "semoga Allah memberi kebahagiaan dan keselamatan kepadanya"; sering disingkat "S.A.W" atau "SAW") setelah namanya.
Muhammad juga mendapatkan julukan Abu al-Qasim yang berarti "bapak Qasim", karena Muhammad pernah memiliki anak lelaki yang bernama Qasim, tetapi ia meninggal dunia sebelum mencapai usia dewasa. 

Beberapa Riwayat Hadist mencatat beberapa ciri fisik yg diceritakan oleh para sahabat dan beberapa isterinya, menyebutkan bahwa Muhammad SAW berperawakan sedang, berkulit putih kemerahan, berjanggut tipis dan digambarkan memiliki fisik yang sehat dan kuat oleh orang disekitarnya.

Dan Riwayat lain menyebutkan Muhammad SAW bermata hitam, tidak berkumis, berjanggut tipis serta memiliki hidung bengkok yang sesuai dengan ciri antropologis bangsa Semit pada umumnya...

Nahhh.. Lebih lanjut dari beberapa sumber yang saya baca
konon, Rasulullah hanya dua kali sakit(wahhh...Hebat yah...!!!)yaitu tatkala menerima wahyu pertama.. ketika itu beliau mengalami ketakutan yang sangat karena malaikat jibril menampakkan wujud aslinya sehingga menimbulkan demam hebat. Yang satunya lagi menjelang beliau wafat.Saat itu beliau mengalami sakit yang sangat parah, hingga akhirnya meninggal dunia... Dari situ kita bisa mengambil kesimpulan bahwasanya rasulullah mempunyai fisik sehat dan daya tahan luar biasa. padahal kita tau di jazirah Arab sana cuacanya sangat panas, tandus dan kurang bersahabat. Siapa pun yang mampu bertahan puluhan tahun dalam kondisi tersebut, plus berpuluh kali peperangan yang dijalaninya, pastilah memiliki daya tahan tubuh yang hebat...

Mengapa Rasulullah SAW jarang sakit.??? Pertanyaan ini menarik untuk dikemukakan. Secara lahiriah, Rasulullah SAW jarang sakit karena mampu mencegah hal-hal yang berpotensi mendatangkan penyakit. Dengan kata lain, beliau sangat menekankan aspek pencegahan daripada pengobatan. Jika kita telaah Alquran dan Sunnah, maka kita akan menemukan sekian banyak petunjuk yang mengarah pada upaya pencegahan. Hal ini mengindikasikan betapa Rasulullah SAW sangat peduli terhadap kesehatan. Dalam Shahih Bukhari saja tak kurang dari 80 hadis yang membicarakan masalah ini. Belum lagi yang tersebar luas dalam kitab Shahih Muslim, Sunan Abu Dawud, Tirmidzi, Baihaqi, Ahmad, dsb.

Ada beberapa cara Rasulullah menjaga kesehatan.. nahhh ini nihh saya jelaskan dengan Singkat Padat dan Sangat jelas.. Bukan Panjang x Lebar x Tinggi yahh.... hehe

Pertama, Beliau bangun sebelum subuh untuk Qiymul lail, sehingga asupan awal ke tubuh beliau adalah udara sepertiga malam terakhir. Para pakar kesehatan menyatakan bahwa udara pada waktu ini sangat kaya akan oksigen, sehingga sangat bermanfaat untuk optimalisasi metabolisme tubuh, yang berpengaruh terhadap vitalitas seseorang dalam aktivitasnya sehari penuh.
Itulah sebabnya orang yang yang memulai aktivitas dengan bangun subuh, biasanya menjalani hari dengan penuh semangat dan optimis...
catatan:Setelah Bangun subuh + sholat subuh jangan Langsung tidur lagi Yahh..!!
. Biasakan kalo mau tidur lagi mending langsung beres-beres rumah, kamar atau halaman.. klo mau dikata rajin sekalian siapin sarapan pagii..wkwkwkwk

Kedua, tidak makan sebelum lapar dan berhenti makan sebelum kenyang. Aturannya, kapasitas perut dibagi ke dalam tiga bagian, yaitu sepertiga untuk makanan (zat padat), sepertiga untuk minuman (zat cair), dan sepertiga lagi untuk udara (gas). Disabdakan. Anak Adam tidak memenuhkan suatu tempat yang lebih jelek dari perutnya. Cukuplah bagi mereka beberapa suap yang dapat memfungsikan tubuhnya. Kalau tidak ditemukan jalan lain, maka (ia dapat mengisi perutnya) dengan sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiganya lagi untuk pernafasan(HR Ibnu Majah dan Ibnu Hibban).
selektif terhadap makanan. Tidak ada makanan yang masuk ke mulut beliau, kecuali makanan tersebut memenuhi syarat halal dan thayyib (baik). Halal berkaitan dengan urusan akhirat, yaitu halal cara mendapatkannya dan halal barangnya. Sedangkan thayyib berkaitan dengan urusan duniawi, seperti baik tidaknya atau bergizi tidaknya makanan yang dikonsumsi. Salah satu makanan kegemaran Rasul adalah madu. Beliau biasa meminum madu yang dicampur air untuk membersihan air liur dan pencernaan. Rasul bersabda, “Hendaknya kalian menggunakan dua macam obat, yaitu madu dan Alquran” (HR. Ibnu Majah dan Hakim).

Nahhh...Rasulullah jarang sakit... apalagi sakit perut, karena cara makannya bener.. apa yang kita makan dan cara kita makan itu berpengaruh langsung kepada tubuh kita, terutama pada kesehatan. Bagaimana menurut kalian.??? 

ohh iya.. saya teringat kata seorang ulama dalam pengajian sekaligus ceramah singkat.. "the most delicious medicine is Food" artinya Obat yang paling enak adalah makanan..

Nihhhhh...
Saya kasih tau makanan apa saja yang Ga Boleh dimakan bersamaan menurut Kebiasaan Rasulullah SWT, biar efek sehat dari makanan itu terasa. Mungkin ga terasa sekarang sihh.. tapi nanti jika kalian udah mulai Tua pasti ada..
"PANTANGAN"
Berikut ini adalah makanan yang tidak boleh di makan Bersamaan..!!
  • Jangan makan DAGING(Sapi/Ayam/Dll) sambil minum SUSU(Sapi/Kuda/Kambing/yang jelasx susu lahhh)
  • Jangan makan DAGING(Sapi/Ayam/Dll) dengan IKAN(Laut/tawar/darat..hehe)
  • Jangan makan IKAN sambil minum SUSU(Sapi/Kuda/Kambing/yang jelasx susu lahhh)
  • Jangan makan IKAN dengan TELUR(Ayam/Bebek/Unta..hehe)
  • Jangan makan IKAN dengan dicampur/ditemani DAUN SALAD
  • Jangan makan BUAH sambil minum SUSU
  • Janagan makan BUAH setelah makan NASI(yg baik.. makanlah buah terlebih dahulu, baru makan nasi)
    ohhh... iya kelupaan....
    Dan Jangan meninggalkan Makan Malam...!!!!
Nihhh Cara Makan Rasulullah...
  Dalam sebuah kitab pernah termuat, Dalam kitab ini Rosul melarang kita makan makanan darat bercampur dengan makanan laut. 
Nabi pernah mencegah kita makan ikan bersama susu. Di khawatirkan akan cepat mendapat penyakit. Ini terbukti oleh ilmuwan yang menemukan bahwa dalam daging ayam mengandung ion + sedangkan dalam ikan mengandung ion-, jika dalam daging ayam bercampur dengan ikan maka terjadi reaksi biokimia yang mengakibatkan hal yang bisa merusak usus...

ohh iya.. kan banyak tuh yang tak mau makan disaat malam.. Karena takut Kegemukan..
Klo dari menu makan malam Rasulullah SAW adalah sayur mayur. Beberapa riwayat mengatakan, rasulullah SAW selalu mengkomsumsi sana al makki dan sanut(Dalam kamus Al Munjid sana dan sanut berarti tumbuh-tumbuhan, bisa bermakna sayuran atau lalapan. Tetapi sanut bisa berarti pula madu dan keju). Sayur-sayuran secara umum, memiliki kandungan zat dan fungsi yang sama. yaitu menguatkan daya tahan tubuh dan melindunginya dari serangan penyakit


Tips cara Rasulullah SAW
...
#Cara makan, kenapa kita gunakan tangan?

Menurut cara Rasulullah saw, sebelum beliau makan, beliau akan mengambil sedikit garam menggunakan jari kecilnya, lalu Rasullah saw akan menghisap garam itu. Kemudian barulah Rasulullah makan makanan tersebut. Mengapa?

Karena kedua belah tangan kita ada mengeluarkan 3 macam enzim, tetapi konsentrasi di tangan kanan kurang sedikit dari yg kiri. Ini adalah karena enzim yg ada di tangan kanan itu merupakan enzim yang dapat membantu proses pencernaan , yang merupakan proses pencernaan pertama. Mengapa menghisap garam?
Karena garam adalah sumber mineral dari tanah yg diperlukan oleh tubuh kita.
Dua cecah garam dari jari kita itu adalah sama dgn satu liter air mineral. Kita berasal dari tanah, maka umumnyanya bahan yang asal dari bumi (tanah) inilah yg paling berkhasiat untuk kita. Kenapa garam?

Selain dari sebab ia adalah sumber mineral, garam juga adalah penawar yang paling mujarab bagi keracunan, menurut Dokter di rumah sakit, Tahap pertama perawatan pada Keracunan adalah dengan memberi Sodium chloride, yaitu GARAM. Garam juga dapat mencegah sihir dan makhluk-makhluk halus yang ingin menggangu manusia.


#Cara Rasulullah mengunyah

Rasulullah akan mengunyah sebanyak 40 kali untuk membiarkan makanan itu benar-benar lumat agar perut kita Mudah memproses makanan itu.


#Cara Rasul Minum

1. Janganlah kita minum sambil berdiri, meskipun makruh.. tetapi makruh yang mendekati kepada haram.

2. Jangan kita minum dari tempat yg besar (misalnya Baskom, ember, dll) dan jangan bernafas saat kita minum. Karena saat kita minum dari wadah yg besar, umumnya kita akan meneguk air dan dalam proses minum itu, kita tentu akan bernafas dan menghembuskan nafas dari hidung kita.

Karena saat kita hembus, kita akan mengeluarkan (CO2) yaitu carbon dioksida, yang apabila bercampur dgn air (H20), akan menjadi (H2CO3), yaitu sama dengan cuka, menyebabkan minuman itu menjadi asam.

3. Jangan meniup air yg panas, alasannya sama dengan diatas. Cara minumnya, seteguk bernafas demi seteguk bernafas hingga habis.

Rasulullah mengamalkan minum segelas air dingin (bukan air es) setiap pagi. Khasiatnya insayallah jauh dari penyakit (susah jika terkena sakit).

#Membaca Basmalah
(Bismillahi rahmani rahim(
بسم الله محبة رحم))
Membaca Basmalah sebelum makan untuk menghindari penyakit. Karena bakteri dan racun membuat perjanjian dengan Allah, apabila dibacakan basmalah maka bakteri dan racun akan musnah dari sumber makanan itu.

Nabi juga mengajarkan kita makan dengan tangan dan bila setelahnya hendaklah menjilat jari.
Begitu juga ilmuwan telah menemukan bahwa enzyme banyak terkandung di celah jari jari, yaitu 10 kali lipat dari yang terdapat dalam air liur.

Ketiga, Makan dengan tenang, tumaninah, tidak tergesa-gesa, dengan tempo sedang.
mungkin akan ada yang bertanya... Apa hikmahnya??
Nahhhh.....
Cara makan seperti ini akan menghindarkan tersedak, tergigit, kerja organ pencernaan pun jadi lebih ringan. Makanan pun bisa dikunyah dengan lebih baik, sehingga kerja organ pencernaan bisa berjalan sempurna. Makanan yang tidak dikunyah dengan baik akan sulit dicerna. Dalam jangka waktu lama bisa menimbulkan kanker di usus besar.


Keempat, cepat tidur dan cepat bangun(Tidak Begadang dan tidak malas-malasan).

Nahh.. Rasulullah,tidur di awal malam dan bangun pada pertengahan malam kedua. Biasanya, Rasulullah SAW bangun dan bersiwak, lalu berwudhu dan shalat sampai waktu yang diizinkan Allah. Beliau tidak pernah tidur melebihi kebutuhan, namun tidak pula menahan diri untuk tidur sekadar yang dibutuhkan. Penelitian Daniel F Kripke, ahli psikiatri dari Universitas California menarik untuk diungkapkan. Penelitian yang dilakukan di Jepang dan AS selama 6 tahun dengan responden berusia 30-120 tahun mengatakan bahwa orang yang biasa tidur 8 jam sehari memiliki resiko kematian yang lebih cepat. Sangat berlawanan dengan mereka yang biasa tidur 6-7 jam sehari.
Nah, Rasulullah SAW biasa tidur selepas Isya untuk kemudian bangun malam. Jadi beliau tidur tidak lebih dari 8 jam.
Cara tidurnya pun sarat makna...

Ibnul Qayyim Al Jauziyyah dalam buku Metode Pengobatan Nabi mengungkapkan bahwa Rasul tidur dengan memiringkan tubuh ke arah kanan, sambil berzikir kepada Allah hingga matanya terasa berat. Terkadang beliau memiringkan badannya ke sebelah kiri sebentar, untuk kemudian kembali ke sebelah kanan. Tidur seperti ini merupakan tidur paling efisien. Pada saat itu makanan bisa berada dalam posisi yang pas dengan lambung sehingga dapat mengendap secara proporsional. Lalu beralih ke sebelah kiri sebentar agar agar proses pencernaan makanan lebih cepat karena lambung mengarah ke lever, baru kemudian berbalik lagi ke sebelah kanan hingga akhir tidur agar makanan lebih cepat tersuplai dari lambung.
Hikmah lainnya, tidur dengan miring ke kanan menyebabkan beliau lebih mudah bangun untuk shalat malam.

Dari pada begadang tak tentu tujuan mending tidur cukup kan...
ohh.. iya.. Rasulullah tidak menganjurkan umatnya untuk bergadang.
Beliau tidak menyukai berbincang dan makan sesudah waktu isya. Beliau tidur lebih awal supaya bisa bangun lebih pagi.
Karena istirahat yang cukup, seperti tidur yang merupakan hak tubuh, dibutuhkan oleh tubuh..


Kelima, istikamah melakukan saum sunnat, di luar saum Ramadhan. Karena itu, kita mengenal beberpa saum sunnat yang beliau anjurkan, seperti Senin Kamis, ayyamul bith, saum Daud, saum enam hari di bulan Syawal, dsb. Saum adalah perisai terhadap berbagai macam penyakit jasmani maupun ruhani.

Pengaruhnya dalam menjaga kesehatan, melebur berbagai berbagai ampas makanan, manahan diri dari makanan berbahaya sangat luar biasa. Saum menjadi obat penenang bagi stamina dan organ tubuh sehingga energinya tetap terjaga. Saum sangat ampuh untuk detoksifikasi (pembersihan racun) yang sifatnya total dan menyeluruh.

ohh.. iya.. tak lupa ada anjuran... Di antara hikmah dan faedah puasa(saum) selain untuk menjadi orang yang bertakwa adalah sebagai berikut;
  • Untuk pendidikan/latihan rohani
    • Mendidik jiwa agar dapat menguasai diri
    • Mendidik nafsu agar tidak senantiasa dimanjakan dan dituruti
    • Mendidik jiwa untuk dapat memegang amanat dengan sebaik-baiknya
    • Mendidik kesabaran dan ketabahan
  • Untuk perbaikan pergaulan
Orang yang berpuasa akan merasakan segala kesusahan fakir miskin yang banyak menderita kelaparan dan kekurangan. Dengan demikian akan timbul rasa suka menolong kepada orang-orang yang menderita.
  • Untuk kesehatan
Perlu diingat ibadah puasa Ramadhan akan membawa faaedah bagi kesehatan rohani dan jasmani kita bila ditunaikan mengikut panduan yang telah ditetapkan, jika tidak maka hasilnya tidaklah seberapa malah mungkin ibadah puasa kita sia-sia saja.
Allah berfirman dalam surat [Al-A'Raaf] ayat 31:
"Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan"
Nabi S.A.W.juga bersabda:
"Kita ini adalah kaum yang makan bila lapar, dan makan tidak kenyang."
Tubuh kita memerlukan makanan yang bergizi mengikut keperluan tubuh kita. Jika kita makan berlebih-lebihan sudah tentu ia akan membawa muzarat kepada kesehatan kita. Boleh menyebabkan badan menjadi gemuk, dengan mengakibatkan kepada sakit jantung, darah tinggi, penyakit kencing manis, dan berbagai penyakit lainnya. Oleh itu makanlah secara sederhana, terutama sekali ketika berbuka, mudah-mudahan Puasa akan membawa kesehatan bagi rohani dan jasmani kita.
Selain lima cara hidup sehat ini, masih banyak kebiasaan Rasulullah SAW yang layak kita teladani. Dalam buku Jejak Sejarah Kedokteran Islam, Dr Ja’far Khadem Yamani mengungkapkan lebih dari 25 pola hidup Rasul berkait masalah kesehatan, sebagian besar bersifat pencegahan. Di antaranya cara bersuci, cara ”memanjakan” mata, keutamaan berkhitan, keutamaan senyum, dsb.

Yang tak kalah penting dari ikhtiar lahir...

Rasulullah sangat mantap dalam ibadah ritualnya, khususnya dalam shalat. Beliau pun memiliki keterampilan paripurna dalam mengelola emosi, pikiran dan hati.

Penelitian-penelitian terkini dalam bidang kesehatan membuktikan bahwa kemampuan dalam memenej hati, pikiran dan perasaan, serta ketersambungan yang intens dengan Dzat Yang Maha tinggi akan menentukan kualitas kesehatan seseorang, jasmani maupun ruhani.
sepertinya sudah banyak yah yang bisa di pelajari dari tulisan diatas tentang Pola hidup Rasullaah Muhammad SAW..

semoga dapat diamalkan dan dijalankan agar dapat bermanfaat dan menuntun kita ke arah yang lebih baik..aminnnn....

WasaLam...

Sumber: http://www.nabimuhammad.info/2009/01/21/pola-hidup-sehat-rasulullah/
              http://blog.its.ac.id/syafii/2009/03/30/pola-hidup-sehat-rasulullah/
              http://cara-muhammad.com/perilaku/cara-hidup-sehat-rasulullah-saw/
              http://id.wikipedia.org/wiki/Muhammad

Tidak ada komentar:

Posting Komentar